Cara Riset Barang Yang Trend

Cara Riset Barang yang Tren di Indonesia untuk Bisnis Online

Menjual produk yang sedang tren dapat meningkatkan peluang sukses dalam bisnis online. Namun, menemukan barang yang tepat memerlukan riset mendalam agar tidak hanya mengikuti tren sesaat, tetapi juga memahami potensi pasarnya. Berikut adalah panduan langkah demi langkah untuk melakukan riset barang yang tren di Indonesia.

1. Gunakan Google Trends

Google Trends adalah alat gratis dari Google yang membantu melihat pola pencarian suatu produk dalam jangka waktu tertentu. ✅ Cara Menggunakannya:

  • Buka Google Trends.
  • Masukkan kata kunci produk yang ingin diteliti.
  • Pilih lokasi Indonesia dan atur periode waktu (misalnya, 12 bulan terakhir).
  • Amati apakah grafik pencarian meningkat, stabil, atau menurun.

2. Analisis Marketplace (Tokopedia, Shopee, Lazada, Bukalapak)

Marketplace besar seperti Shopee dan Tokopedia menyediakan fitur daftar produk terlaris. ✅ Cara Menggunakannya:

  • Kunjungi marketplace dan cari kategori yang sesuai dengan bisnis Anda.
  • Periksa bagian produk terlaris atau flash sale.
  • Baca ulasan pelanggan untuk memahami kepuasan dan permintaan pasar.

3. Pantau Media Sosial (TikTok, Instagram, Facebook)

Media sosial sering menjadi tempat pertama di mana tren baru muncul. ✅ Cara Menggunakannya:

  • Gunakan fitur pencarian dengan hashtag seperti #Tren2025, #ViralShopee, atau #BarangLaris.
  • Lihat produk yang sering muncul di TikTok Shop atau Facebook Marketplace.
  • Amati influencer atau konten kreator yang membahas produk viral.

4. Gunakan Alat Riset Produk (Ahrefs, SEMrush, Ubersuggest)

Alat SEO seperti Ahrefs dan SEMrush dapat membantu melihat volume pencarian dan tingkat persaingan suatu produk. ✅ Cara Menggunakannya:

  • Masukkan kata kunci produk dalam alat riset.
  • Cek jumlah pencarian bulanan dan tren pertumbuhan.
  • Perhatikan persaingan apakah masih rendah atau sudah banyak kompetitor.

5. Ikuti Forum dan Komunitas Online

Forum seperti Kaskus, Facebook Group, dan Reddit bisa menjadi sumber inspirasi produk yang sedang dicari orang. ✅ Cara Menggunakannya:

  • Bergabung dengan komunitas e-commerce dan bisnis online.
  • Perhatikan diskusi tentang produk yang banyak diminati.
  • Ajukan pertanyaan tentang tren terbaru kepada anggota komunitas.

6. Cek Data dari Google Keyword Planner

Google Keyword Planner membantu melihat volume pencarian kata kunci produk yang diminati di Indonesia. ✅ Cara Menggunakannya:

  • Masuk ke Google Ads dan pilih Google Keyword Planner.
  • Masukkan kata kunci produk dan lihat jumlah pencariannya per bulan.
  • Pilih kata kunci dengan volume tinggi tetapi persaingan rendah.

7. Analisis Data Penjualan dari Supplier

Jika bekerja sama dengan supplier atau distributor, tanyakan produk mana yang paling banyak dipesan. ✅ Cara Menggunakannya:

  • Hubungi supplier dan minta data tren penjualan mereka.
  • Lihat produk yang sering restock atau kehabisan stok.
  • Gunakan informasi ini untuk menentukan produk potensial.

Kesimpulan

Menemukan barang yang tren di Indonesia membutuhkan kombinasi data dari berbagai sumber. Dengan menggunakan Google Trends, marketplace, media sosial, alat riset produk, serta komunitas online, Anda bisa lebih akurat dalam memilih produk yang sesuai untuk bisnis Anda.